Bluescreen atau Layar biru adalah istilah yang digunakan ketika terjadi kesalahan baik itu oleh software maupun hardware yang terjadi di komputer dan biasanya terjadi di komputer yang menggunakan system operasi Microsoft Windows.
Hardisk |
Mungkin kebanyakan dari pengguna microsoft windows pernah mengalami yang namanya bluescreen. Tapi kali ini kita tidak akan membahas bluescreen yang terjadi ketika sedang mengoperasikan windows. Lebih tepatnya kita akan membahas bluescreen yang terjadi ketika memindahkan hard disk dari komputer yang satu ke komputer lain.
Contoh kasus: misal komputer sahabat hard disk nya terdeteksi jebol atau rusak. Kemudian sahabat bermaksud mencoba meminjam atau memasang harddisk kepunyaan teman dan memasangnya ke komputer sahabat. Lalu ketika sudah terpasang tiba-tiba saat dinyalakan yang ada malah muncul layar biru atau lebih kita kenal dengan istilah bluescreen.
Bluescreen ini muncul karena windows mendeteksi bahwa driver chipsetnya berbeda dengan mainboard yang baru, dan terjadilah bluescreen. Kalo yang biasa dandan atau otak atik komputer sendiri pasti sering mengalami hal-hal seperti itu.
Nah untuk mengatasi agar tidak bluescreen seperti kejadian diatas, berikut akan saya share cara memindahkan harddisk ke komputer lain tanpa mengalami bluescreen. Cara ini sangat berguna apalagi jika sahabat seorang teknisi, karena bisa menghemat waktu tanpa harus menginstall ulang system operasi di hard disk nya.
Memperbaiki Blue screen yang terjadi saat memindahkan hard disk
Sebelum sahabat melepas atau mencopot harddisk yang akan dipindahkan itu, terlebih dahulu kita seeting hard disk ke driver standar atau bawaan, caranya:
- Klik Start => Control Panel => System & Security => Klik System, maka akan muncul tampilan seperti ini:
Pilih Device manager |
- Kemudian Klik Device Manager dan;
- Double klik: IDE ATA/ATAPI controllers
Update driver software |
- Maka disana akan terlihat device yang kita gunakan, kemudian ganti ke standar. Kemudian Klik kanan dan pilih update driver software
- Pada bagian update driver software pilih Browse my computer for driver software, lihat gambar dibawah:
Browse my computer to driver software |
- Kemudian pilih : let me pick from a list of device driver on my computer
Klik Let me pick from a list |
- Selanjutnya pilih : Standar AHCI, lihat gambar:
Pilih Standar Ahci |
- Klik Next, dan komputer secara otomatis akan menginstal device standar seperti yang kita inginkan.
- Apabila ada device yang belum standar, maka ubah semua device ke standar seperti langkah-langkah diatas.
- Selesai
Sahabat dapat mencoba hard disk yang sudah kita set ke standar tadi dengan memasang hard disk itu ke komputer lain. Jika langkah yang sahabat lakukan persis seperti langkah diatas, mudah-mudahan tidak akan terjadi bluescreen.
Baca Juga:
Demikian Cara memindahkan hard disk ke komputer atau laptop agar tidak terjadi bluescreen. Jika ada kendala atau tambahan silahkan tulis di kolom komentar.
Baca Juga:
Demikian Cara memindahkan hard disk ke komputer atau laptop agar tidak terjadi bluescreen. Jika ada kendala atau tambahan silahkan tulis di kolom komentar.
Semoga bermanfaat...!!!